Bedanya kalau kita percaya aturan 5 menit, meraka percaya aturan 5 detik. mau 5 menit atau 5 detik. yang menjadi pertanyaan aman gak kalau makanan yang sudah jatuh di konsumsi?
Menurut penelitian Prof Paul Dawson, jangan kan lima detik apalagi lima menit makanan yang jatuh akan langsung terkena kuman seketika itu juga. meski bagitu peneliti lain oleh Prof Anthony Hilton membuktikan bahwa jumlah kuman yang menempel pada makanan jatuh baru akan bertambah setelah 5 detik.
misalnya ada 100 kuman yang awalnya menempel, asalkan belum 5 detik jumlah tersebut tidak akan berubah tapi kalau tak segera di ambil, jumlah kuman akan terus bertambah 10 kali lipat setiap menitnya.
Bagaimanapun pasti ada faktor lain yang ikut menentukan berapa jumlah kuman yang menempel pada makanan jatuh.
faktor yang pertama adalah kelembapan makanannya gampangnya makin basah makanannya makin banyak kuman yang akan menempel.
faktor yang kedua adalah permukaan dimana makanan kita jatuh misalnya permukaan karpet ternyata mengoper kuman yang lebih sedikit dari permukaan lantai tapi kembali lagi seberapa joroknya karpet atau lantai kita
kalau begitu aman dong, kalau makanan kita jatuh di tempat yang bersih? belum tentu, karena kuman atau bakteri ada dimana mana, di air, tanah udara sampai setiap kita menyentuh tombol di smartphone pun setidaknya ada 6.000 bakteri.
bahkan jumlah bakteri yang ada di tubuh kita ternyata lebih banyak dari pada jumlah total penduduk indonesia. fakta ini pasti buat kita merinding, tapi untung nya tidak semua kuman bersifat Patogen alias berbahaya bagi tubuh kita.
selain itu tubuh kita juga punya sistem kekebalan tubuh alami, asal badan kita fit, anti body siap melawan ancaman bakteri patogen dengan berbagai cara selama 24 jam sehari, 7 hari seminggu, dan seumur hidup kita
jadi jorok - jorok sedikit boleh lah, tapi jangan segitunya, iklaskan saja makan yang sudah jatuh ke bawah.
source: Youtube "kokbisa?"
SHARE
Post a Comment